Saturday, April 27, 2013

Catatan taman buku

Alhamdulillah, hari demi hai respond masyarakat mulai bagus. Peminatnya sudah mulai bervariasi, ada anak-anak, ibu-ibu bahkan para pekerja. Mereka juga memiliki minat yang berbeda, ada yang suka novel, komik, buku agama, atau buku-buku educative lainnya.

Aku mulai berpikir untuk menambah koleksi,karena minat baca anak-anak sudah telihat, mereka makin mencari tahu buku-buku apa yang bagus dan malah merecomendasi buku apa yang mereka ingin baca.tapi karena dana masih belum mencukupi terpaksalah ku pending terlebih dahulu. Seperti kegundahanku sebelumnya, aku belum menemukan tempat membeli buku second dengan harga yang sangat bagus. Disini mahal kalo beli buku novel second, apa mungkin karena tak ada saingan ya..jadi mereka jaim....

Aku akan berusaha, membuat taman baca ini tetep berjalan. Aku yakin niat baik itu insyaallah akan dimudahkan oleh Allah. Aku ingin taman baca ini nantinya bisa bermanfaat. Dan Allah mungkin mendengar doaku,

pagi tadi aku bertemu dengan ibu-ibu, beliau adalah salah satu dari anggota kami:

" Bu, terimakasih banget, anak saya makin termotivasi untuk jualan telur asin setelah membaca buku Cara Gila Bob sadino" anak ibu ini mengisi waktu luangnya sambil menunggu hasil UN kelas 3 SMA...sambil jualan telur asin, hebat bukan, daripada kongkow nggak karuan.

Ada juga crita, anak kecil yang berumur 6 tahun. yang trauma untuk pergi ke sekolah, karena pernah dimarahi oleh ibu gurunya gara-gara tak bisa menyebutkan huruf! aku cobadekati  anak kecil ini, mulanya susah ya...aku pakai buku-buku anak yang bergambar lucu, dia malah lari. tapi aku tak menyerah, dari matanya..aku tahu anak ini pingin tahu..namun dia takut.

Tadi pagi, waktu datang, sekali lagi ku dekati,

tante...aku pingin main game....

Baik, main game Cailloe yuk...

apa itu tante....

Nanti tante ajarin....

So surprised, anak ini ternyata pintar memecahkan semua puzzle. Saat aku bilang dia hebat, mata anak ini berbinar. Berarti bener banget, pujian amat sangat bermanfaat. satu perkembangan lagi, aku ingin mengajarinya membaca...insyaallah. Aku ingin menghapus traumanya akan buku dan sekolah.

ada cerita lagi,aku suka anak kecil, anak-kecil ini lucu banget, cantik aku suka gemes liatnya.umurnya kira-kira 3.5 tahun, tiap anak datang..dengan langkahnya yang lucu aku coba menyapanya tapi dia ngambek tiap ku sapa, nah hari itu mungkin moodnya lagi baik...aku dekati anak tersebut dengan membawa buku barbie dan binatang

sini nak, tante punya buku barbie dan binatang..coba lihat binatangnya lucu-lucu lho...

eh..pelan-pelan anak ini mendekat....

Ita tante..lucu

aku pingin lihat buku itu tante....hasilnya satu jam kemudian aku bersama mirza asyik bercerita....

Ada lagi crita, anak kelas 2 sd

Tante..aku dimarahi mama, nggak boleh pinjam buku?

lho...kenapa nak?

karena takutnya aku lupa belajar....

nak...selama kamu tidak lupa waktu, insyaallah mamamu tak akan marah lagi.

Tapi aku takut tante...

Nggak papa, kamu boleh baca disini aja. Nggak usah takut untuk baca buku.

Dalam hati aku heran, kenapa orang tua melarang anaknya buat baca bulu dengan alasan takut anaknya lupa belajar. kenapa mereka justru tidak melarang anaknya berlama-lama nonton televisi? ini adalah salah satu tantangan buatku.













Monday, April 22, 2013

Cerita dari Lapak buku Komik bekas / susahnya mencari buku murah

Ada informasi dari salah seorang ortu anggota taman buku, kalau di sini ada penjual buku komik dan novel bekas. Tentu saja aku sangat senang sekali.

Nah tadi pagi, aku dan papah pergi ke lapak buku komik tersebut.

" berapa harga perbukunya pak"

" mbak cari aja dulu, nanti kalu sudah selesai nanti harganya saya taksir"

feeling dah nggak nyaman nih, ntar bisa - bisa di gorok deh.

aku dapat buku novel V lestari, novel harlequin, komik conan, dan lima sekawan. Sekali lagi ku tanya berapa harganya pak? soalnya saya mau beli lumayan banyak, khan nanti bisa langganan.

" untuk apa kok banyak"

" buat tambah koleksi taman baca, gratis pak"

" untuk novel V. lestari Rp.20.000 per biji, novel harlequin Rp.15.000 dan komik conan, lima sekawan Rp. 5000

Busyet, setelah ku itung itung banyak juga nih, harganya jauh melebihi budgetku. Ku tawar juga nggak bisa.

" pak, harganya di discount ya...khan beli banyak"

" wah nggak bisa mbak"

Jadi ilfill, penjualnya jaim banget, siapa terus yang mau beli kalo pasang harga tinggi, mentang-mentang tak ada saingan seenaknya sendiri buat harga. mending kalo bukunya second yang masih bagus lah ini sudah dari tahun dodol.Buku-bukunya juga sudah kusam termakan usia.... Kasihan amir.....

Kupikir pikir lagi, daripada aku beli buku second yang mahal, lebih baik aku beli buku baru, sabar..kali aja ntar toga mas dan gramedia ada discount lagi.

Alhasil, rencana buat nambah koleksi taman buku gatot alias gagal total....Hmmm susah ya nyari buku murah meriah. Yuk semangat...jangan sampai menyerah, pasti ada jalan nanti.

Nah, walaupun hari ini aku kecewa, kemaren aku bahagia karena salah seorang sahabat, Octa kirim buku Negeri 5 menara karangan A. fuadi. alhamdulillah buat nambah koleksi.

Bismillah, aku bisa












Sekelumit cerita Di taman buku

Aku senang berkumpul dengan anak-anak kecil. Berceloteh dengan mereka memberiku energy booster. Di tengah kegalauan hati, anak-anak mampu memberiku hiburan.Saat aku tidak sibuk, sore atau sehabis magrib kadang anak-anak suka memintaku bercerita. Dan buku favorit anak-anak adalah cerita tentang beruang yang belajar memakai baju. Hmm sebenarnya judulnya ku karang sendiri, wong bukunya saja pake tulisan jepang,Mana aku bisa. Buku tersebut adalah hadiah untuk anakku salah satu tamuku waktu aku masih kerja. aku hanya bercerita sesuai dengan gambar, dan kata-katanya ku karang sendiri. Ternyata bukan hanya anakku saja yang suka, anak-anak lain juga suka lho. mereka tertawa terkekeh-kekeh. Buku ini selalu saja di pinjam.

Ayo dong Te, cerita lagi,

Lagi te,


Aku juga senang, respond orang tua sangat baik, beberapa anak di antar orangtua mereka untuk mendaftar jadi anggota.

"berapa bu biayanya?

Rp.2000 untuk keanggotaan selama satu tahun, setelah itu boleh pinjam buku gratis.

Kami senang ibu buka taman buku. Jadi anak-anak tidak banyak nonton tv lagi.




Saturday, April 20, 2013

Senyum ceria anak -anak di taman buku



kebahagiaan itu ternyata bukan hanya mendapat hadiah tapi hal hal kecil yang kadang dianggap remeh, justru memberikan kebahagiaan yang luar biasa seperti melihat senyum anak-anak yang ceria. hatiku sudah seperti mendapat sekarung emas...hehehhehehe. Ternyata berbagi itu sangat indah. Semoga nantinya keceriaan ini akan terus berlangsung



Friday, April 19, 2013

Toga mas

Setelah pusing nyari buku- buku murah, dan nggak dapet hasil. akhirnya tanpa sengaja aku lihat toko buku Toga mas..masuk deh. Kalau dulu di bali, toga mas terkenal dengan harga bukunya yang mereng, lebih murah dari gramedia. Dan kulihat bandrolnya..buku anak-anak yang ku beli di lapak-lapak..eits harganya lebih murah ada yang discount 15 -20%.
Uang hasil kiriman Mr. K...akhirnya ku borong buat beli buku dan rak. Alhamdulillah dapet 35 buku lagi.

Sesampainya di rumah, aku langsung stempel dan ku inventaris buku..trus ku pajang ddeh di rak bukunya.....hmmmm 

Anak-anak suka " tante beli buku yang tipis tipis aja ya, biar aku nggak capek bacanya"

" doain tante punya duit lagi ya, nanti tante nyari buku lagi"

Anak- anak sekarang memang lain, mereka suka bukunya macam-macam. Otomatis anak kecilnya pasti lebih suka buku yang banyak gambar.

Orang tuapun senang,karena mereka juga ada bacaan juga, ibu- ibu bisa pinjam buku ke kita dan bisa mendongengkan cerita saat anak-anak mau tidur.





Thursday, April 18, 2013

Diary Taman bukuku

Sempat beberapa hari yang lalu aku posting tentang kegundahanku akan taman buku widyaloka yang sepi peminat.

Kemudian aku mereview hasil kerjaku, 

kenapa sepi nih, kenapa tak ada peminat? apa konsep atau akunya yang salah. walaupun aku berkoar koar kepada pengungjung warnetku..toh tak ada yang bergeming.Mereka kurang tertarik waktu ku sodorin katalog bukunya saja.

akhirnya aku memutuskan, aku harus beli Rak buku dan bukunya ku taruh di warnet aja daripada dirumah, tak memberikan respond yang bagus. Beli rak yang biasa saja cos belum ada budget.

So...dapet deh rak murah 140.000 ribu, 4 susun. Mau beli 2, sayang stok tinggal satu. Karena tak cukup, maka sebagian bukunya ku taruh di rumah. Dan alhamdulillah...anak-anak tertarik karena mereka langsung bisa memilih buku yang mereka sukai. Ada yang suka novel, dan komik.

Duh, senangnya hati ini, di kerubungi anak. rasanya mak nyes di hati.
Jadi tambah semangat, bismillah pasti aku bisa.

Tuesday, April 9, 2013

Tantangan Di taman Baca

Sudah 2 hari, taman buku kami buka. Tanggapan masyarakat masih belum begitu antusias,walaupun banner sudah terpajang. saat ini masih ada 5 anggota. Aku jadi berpikir....oh mungkin karena nggak kupajang buku. sebab bukunya masih kutaruh dirumah karena ketiadaan tempat. Tiap orang datang ke warnet pasti aku promosikan taman baca ini.Kebanyakan sih senyum-senyum doang..jadi bingung. Anak-anak juga belum begitu antusias, harus cari cara nih...biar mereka jadi pingin tahu.?

Memang sih, menularkan virus membaca nggak semudah membalikkan telapak tangan....semua harus di mulai dari hati. .nggak boleh patah arang...harus tetep semangat! Bismillah aku pasti bisa

Saturday, April 6, 2013

Hore! Kami Buka

Alhamdulillah, Taman buku Widyaloka buka hari ini. Tanggal 07 april 2013 Semoga taman buku ini bisa bermanfaat bagi semua orang, bukan hanya sebagai hiburan alternatif dengan membaca, namun nantinya bisa menjadi pusat informasi. Bismillah Aku pasti bisa!

 

Thursday, April 4, 2013

Banner

Sempat beberapa hari di pusingkan dengan Banner. Pinginnya sih bannernya yang bagus, yang menggambarkan jiwa anak-anak, yang ada pohonnya, yang warnanya hijau, karena aku suka warna warna sejuk. Browsing di internet....nyari gambar background yang lucu.....eh..ternyata butuh waktu lama, karena aku orangnya termasuk cerewet, susah mencari sesuatu yang pas. akhirnya aku dapet gambar ini bagus..sesuai dengan keinginanku. trus aku buka photoshop, gambarnya di edit dan kutambah lagi dengan anak yang membaca plus di kasih tulisan.Hmm sepertinya bagus!


Sayang banget, saat di tempat pembuatan Banner. Gambarku filenya pecah kalo di buat Banner ukuran 2M X 1M. ya sudahlah....browsing di tempat banner..membutuhkan waktu yang lama juga karena tidak ada gambar yang pas buatku....kasihan masnya....lama buat handle aku. So...saat Si mas Banner nawarin sejumlah gambarnya.di corel draw yang dia buat....aku langsung terpikat sama lukisan salju yang ada Snowman yang lagi main layang-layang, dan aku minta masnya buat nambahin anak yang lagi membaca.
Hasilnya kayak gini

Imajinasiku langsung Menyeruak, walaupun secara logika hal ini nggak mungkin..masak anak membaca saat salju turun? dan itulah saya! sering kepikiran hal-hal yang di luar imajinasi....aku menggambarkan anak kecil ini, seorang anak lelaki yang kuat,yang berimajinasi lewat buku. Dia berada di daerah kutub yang enggak takut dengan salju atau segala apapun. dia enjoy sambil membaca buku sambil melihat snowmannya memegang layangannya. Bukan aku tidak cinta Indonesia atau Nasionalis....itu hanya imajinasi saja, seseorang yang memimpikan bisa melanglang buana, yang saat ini hanya bisa tersalurkan lewat buku-buku saja. Semoga hal ini bisa membuka matahati kita. Buku adalah jendela dunia.






Tuesday, April 2, 2013

Berbagi kebahagiaan Lewat Buku

Alhamdulillah, impianku punya Taman baca akhirnya beberapa hari lagi akan terwujud. Sekarang masih proses buat banner, stempel dan beberapa tetek bengek lainnya. Aku terharu banget, Suami dan temen- temenku banyak support aku. 

Taman baca ini Namanya Taman buku Widyaloka Rasanya senang sekali bisa berbagi kebahagiaan lewat buku dengan sesama. Melihat wajah anak-anak yang sumringah saat membaca buku, ataupun hanya melihat gambar di majalah anak adalah suatu kebahagiaan tersendiri bagiku....Aku ingin sekali berbagi kebahagiaan dengan mereka. Selama ini hatiku miris melihat minimnya minat baca anak-anak dan khususnya orang tua mereka,aku ingin menebarkan virus suka membaca, sehingga kalau orangtua suka membaca, anak-anaknyapun akan mengikuti. Supaya nantinya anak-anak akan lebih melek ilmu, dan pikiran mereka lebih open minded.


So surprised, waktu aku cerita sama keluarga dan  sahabat - sahabatku Chuang, Mr. k, Octa, Oka, ibu Rtku yang baik mereka sangat support sekali. Bahkan temen temen yang ku broadcast lewat WhattsApp responnya sangatlah baik. Mereka semua mendukung untuk mewujudkan semua impian ini. nggak usah nunggu buku bejibun dulu dan tempat yang layak. Jalanin aja semampunya, keinginan baik harus disegerakan. mulanya aku bingung, sebab tempat untuk membuat Taman baca tak ada. Buku buku kalo di taruh di luar akan basah sebab Terasku kalo hujan masih kecipratan air, So, untuk sementara buku-buku ini ku taruh di sudut ruang tamuku dulu.  Buku, bukuku tidaklah begitu banyak, sekitar 150 an, System Taman buku ini hanya meminjamkan. Daftar buku yang aku punya, berikut sumbangan dari sahabat sudah aku print. peminjam bisa memilih buku sesuai dengan kesukaannya karena aku juga punya bisnis warnet jadi taman buku ini sebagai penyeimbang juga, supaya anak-anak cinta buku . Aku juga akan membawa buku pada saat pkk atau pada saat pengajian. Yang pasti aku harus jemput bola.

Saat ini, aku akan melakukan yang terbaik apa yang aku bisa. Berbagi kebahagiaan dengan sesama. Little step for big leap. 

Buat Sahabat:

Makasih banget untuk supportnya.







Monday, April 1, 2013

My Dream- Taman Baca

Sebulan ini, keinginan untuk membuat Taman Baca kembali mengusik hatiku. Kenapa kenginan ini begitu kuat? Entahlah...melihat buku-buku yang menumpuk dirumah, bahagia rasanya pabila bisa share virus kepada yang lain.

Aku sudah lepas kepengurusan di PKK RW, sepertinya jlimet dan penuh kepentingan pribadi, aku tidak suka itu. Temenku bilang...." just do it apa yang kamu dan bisa, nggak usah mikir apa kata orang" ku pikir bener juga.

Tapi....dimanakah mau kutaruh Taman Baca ini? di rumahku? sepertinya nggak mungkin...cos dirumah ada bisnis, anak-anak sering ramai. Tidak nyaman rasanya kalau yang mau membaca jadi terganggu karena keramaian anak-anak, ibu-ibu juga tak akan nyaman membaca ...karena situasi yang tidak memungkinkan. Membaca butuh ketenangan

Trus dimana donk...ada yang ngusulin...di musolla saja....biar anak-anak saat mau ngaji bisa membaca.....aku kurang setuju...bagaimana buat orang yang non muslim?tentunya nggak nyaman membaca di musolla, aku juga tidak ingin memgganggu aktifitas musolla.Biarlah Taman baca ini independent, berdiri sendiri

Ada usul lain, tempat bacanya pindah-pindah aja bu, bukunya dibawa - bawa? bagus juga idenya..tapi...ngebawa bukunya piye?bawa pake gerobak aja.. kalo cuma sedikit okelah..kalo banyak? hehehhehehe

Well.....akhirnya...atas usul teman....aku coba kontak dengan mas Eko cahyono, beliau pendiri Taman Bacaan anak Bangsa. setelah browse di internet aku dapat no telp beliau, dan akhirnya aku meminta pencerahan pada beliau. Orangnya asik dan enak dimintai pendapat. Saran beliau..mulai aja dulu..nggak usah banyak pertimbangan dan terlalu muluk Taman bacaannya dapat donatur buku.Nanti malah binngung Jalani saja step by step...kupikir dalem...bener juga. Niat baik harus dilaksanakan nggak usah banyak pertimbangan....Insyaallah kalau Allah merestui aku akan punya taman bacaan sendiri nantinya.

Setelah mendapat wejangan dari mas Eko, aku langsung ambil langkah,mencatat  semua bukuku sesuai dengan kategory. Subhanallah ternyata bukuku banyak juga. Systemnya aku nanti bawa beberapa buku..di setiap kegiatan RT, PKK RT atau pengajian. Trus aku print databese bukuku...ku berikan pada orang-orang..siapa yang mau pinjam..monggo dengan catatan mereka harus mengembalikan
Bismillah aku Bisa